IAIN Parepare--- Pembukaan seminar nasional dan temu Bem (Badan Eksekutif Mahasiswa) / Dema (Dewan Mahasiswa) se Sulawesi diikuti ratusan ma...
Kegiatan ini dilaksanakan di Auditorium IAIN Parepare, dengan mengangkat tema sinergitas gerakan mahasiswa melawan radikalisme dan hoax dalam menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Dalam pembukaam kegiatan tersebut, hadir Kapolda Sulawesi Selatan yang diwakili AKBP. Muh. Darwis, Kabag Kesbangpol kota Parepare Drs. H. Mustafa, Wakil Rektor III IAIN Parepare, Dr. Abu Bakar Djuddah, Kapolres kota Parepare diwakili Ipda. Marino serta Dandim 1405 Mallusetasi yang diwakili Danramil 1405/02/Soreang.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Wakil Asisten II, Drs. Firda M. Si.
“IAIN Parepare melaksanakan seminar nasional, tentu ini kegiatan akademik yang patut kita support,” ucap Firda sebelum membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah.
[caption id="attachment_9202" align="alignnone" width="300"]
Dalam sambutan Gubernur, generasi muda diharapkan bijak dalam bersosial media dan menghindari melakukan ujaran kebencian.
“Sebegai generasi muda harus lebih pintar membedakan mana berita benar dan hoax, begitu pula dalam bermedia sosial harus dilakukan dengan bijak tanpa melakukan ujaran kebencian,” ucap Firda saat membacakan sambutan.
Selain seminar nasional juga dirangkaikan dengan temu Bem/Dema se Sulawesi. Muhammad Arafah selaku Presiden Mahasiswa IAIN Parepare mengungkapkan pentingnya pemuda untuk senantiasa aktif berdiskusi dalam forum-forum pertemuan.
“Jika pemuda hari ini senantiasa berdiskusi, senantiasa berada di forum-forum pertemuan maka yakinlah akan ada gejolak-gejelak besar untuk persentase-persentase generasi masa depan,” ungkap Arafah.
Sementara Pelaksana tugas (Plt) Wakil Rektor III Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Dr. Abu Bakar Djuddah dalam sambutannya memperkenalkan tagline IAIN Parepare.
“Malebbi warakkeadanna, makkiade ampena. Ini adalah tagline kami agar kami mampu mencetak generasi ke depan yang berbudi luhur, berbudi pekerti,” ucapnya.
[caption id="attachment_9200" align="alignnone" width="300"]
Kegiatan ini berlangsung hingga Rabu (22/11) di lantai 5 Aula Perpustakaan IAIN Parepare dengan agenda pelaksanaan Sidang Pleno yang diikuti oleh masing-masing delegasi peserta temu Bem/ Dema se Sulawesi.
Semoga dengan adanya pertemuan ini, kerjasama antara IAIN Parepare dan Pemprov Sulawesi Selatan semakin terjalin dengan baik. Pembahasan tentang penguatan pendidikan tinggi ini sangat penting untuk memajukan kualitas pendidikan di daerah. Semoga ada banyak program yang bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat Sulawesi Selatan pada umumnya. Terima kasih atas inisiatif ini!
BalasHapusSalam Hormat dari sewa proyektor pekanbaru