STAIN Parepare --- Perkembangan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare tidak hanya dinilai pada wilayah sarana dan prasana saja ...
[caption id="attachment_7396" align="alignnone" width="312"]
Oleh karena itu, P2M STAIN Parepare melakukan ekpose sebagai tindak lanjut dari hasil audit mutu internal akademik yang telah dilakukan sebelumnya. Ekpose ini dilakukan untuk mengukur pencapaian standar-standar yang ada dalam penetapan standar pada setiap program studi. "Tujuan sebenarnya mengetahui kekurangan dan kita menyempurnakan dan itu menjadi tanggung jawab bersama. Jadi bukan hanya tanggung jawab pimpinan, sesungguhnya semua bertanggung jawab baik itu penanggung jawab prodi, para ketua jurusan, wakil-wakil ketua termasuk kami sebagai pengawal mutu", jelas Firman kepala P2M STAIN Parepare. Dihadiri oleh para wakil ketua dan ketua-ketua jurusan serta para penanggung jwab program studi (prodi), kegiatan ekspose berlangsung di ruang seminar Pascasarjana STAIN Parepare (21/03). Pencapaian standar akan terus ditingkatkan demi kualitas alumni yang lebih baik lagi. "Alumni-alumni yang kita hasilkan itu harus dijamin kompetensinya apakah sudah tercapai, kebutuhan masyarakatnya sudah sesuai artinya kita tidak ingin mengecewakan semua yang berkepentingan. Tuntutan perguruan tinggi itu semakin tinggi, dituntut mutu kualitas, tidak bisa lagi kita melihat sepele", tambah Firman.
Pandangan Dr. Firman mengenai tantangan perguruan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang kompeten sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini. Penting bagi institusi pendidikan untuk terus berinovasi, baik dalam kurikulum maupun pendekatan pembelajaran, agar mampu mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan global. Semoga STAIN Parepare terus menjadi pelopor dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
BalasHapusSalam Hormat dari sewa proyektor pekanbaru